VISI DAN MISI PAROKI

VISI:

MENJADI GEREJA YANG DINAMIS DAN SOLIDER
DENGAN MELIBATKAN SELURUH UMAT SEBAGAI PERWUJUDAN IMAN

Keterangan :

• Gereja adalah “Persekutuan orang-orang yang dipersatukan dalam Kristus, dibimbing oleh Roh kudus dalam Ziarah mereka menuju Kerajaan Bapa dan telah menerina warta keselamatan untuk disampaikan kepada semua orang” (lih. Gadium et Spes I) Bagian konkrit Gereja adalah umat lingkungan yang merupakan persekutuan umat beriman yang dijiwai semangat persaudaraan Injili dan penuh-penuh melibatkan diri dalam masyarakat. (Lih. “kebijakan-kebijakan dasar KAS tentang Pastoral Lingkungan, hal 4, point 1-3) Dengan demikian Gereja yang dimaksud adalah gereja yang hadir di tingkat lingkungan-lingkungan sekaligus yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat setempat

• Dinamis berarti penuh semangat dan tenaga sehingga cepat bergerak dan mudah menyesuaikan diri dengan gerak Keuskupan dan situasi perkembangan masyarakat setempat

• Solider berarti mempunyai atau memperlihatkan perasaan bersatu, setia kawan sebagaimana Yesus yang solider terhadap hidup manusia dan juga teladan Santo martinus yang membelah mantolnya untuk pengemis.

• Melibatkan seluruh umat berarti seluruh unsur paguyuban umat beriman dengan segala anugrah, talanta dan karunia yang dimiliki diikutsertakan dan dilibatkan dalam gerak Paroki yang dimulai dari tingkat lingkungan. Semangat melibatkan didasarkan pada pesan pastoral Santo petrus “Layanilah seorang akan yang lain sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai penguurus yang baik dari kasih karunia Allah” (1 Petrus 4:10)

• Perwujudan iman merupakan ungkapan iman yang nyata dan konkret sebagimana yang dinyatakan Yakobus, “Demikian juga halnya dengan Iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati” (Yakobus: 2:17)

MISI:

• Melibatkan seluruh unsur umat yang memiliki aneka anugrah, talenta, dan karunia dengan mendasarkan pada Pedoman Pelaksanaan Dewan Paroki Santo Martinus Weleri.
•  Melaksanakan kegiatan liturgi dan peribadatan sebagai ungkapan iman yang benar dan tepat
• Melaksanakan kegiatan pewartaan iman agar warta keselamatan disampaikan kepada semua orang yang terbuka terhadap kabar Gembira Injil;
• Melaksanakan kegiatan pelayanan dan kemasyarakatan yang mengungkapkan solidaritas antar sesama, baik warga gereja maupun warga masyarakat, terutama di wilayah pantai Utara.
• Melaksanakan kegiatan pembinaan paguyuban dan tata organisasi agar dinamika hidup gereja terarah.

“Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia allah” (1 Petrus 4:10)